Uji Publik Cetak Biru Pendidikan HAM Aparatur Negara Digelar di Semarang

Semarang — Sebanyak 37 perwakilan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) kabupaten/kota se-Jawa Tengah mengikuti Uji Publik Cetak Biru Pendidikan Hak Asasi Manusia (HAM) bagi Aparatur Negara di Hotel Aruss, Semarang, Kamis (14/8/2025).

Kegiatan yang diselenggarakan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah ini bertujuan menghimpun masukan untuk penyempurnaan dokumen Cetak Biru Pendidikan HAM periode 2026—2030. Dokumen tersebut akan menjadi panduan nasional bagi kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah dalam mengarusutamakan pendidikan HAM di lingkungan aparatur negara, termasuk aparatur sipil negara (ASN) dan aparat keamanan serta pertahanan.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya pendidikan HAM sebagai upaya membentuk aparatur yang memahami, menghormati, dan melindungi hak asasi warga negara. “Cetak Biru ini diharapkan dapat menjadi acuan strategis yang terintegrasi dalam kebijakan dan program kerja di semua level pemerintahan,” ujarnya.

Acara menghadirkan dua narasumber yang memaparkan strategi pelaksanaan pendidikan HAM, metode pembelajaran berbasis teknologi, serta langkah-langkah integrasi ke dalam perencanaan daerah.

Berbagai masukan mengemuka dari peserta, di antaranya perlunya penyesuaian kurikulum pendidikan HAM sesuai kebutuhan daerah, penguatan koordinasi lintas sektor, serta dukungan anggaran khusus untuk keberlanjutan program.

Seluruh masukan tersebut akan dirangkum menjadi bahan revisi akhir Cetak Biru Pendidikan HAM dan dibagikan kembali kepada instansi terkait untuk implementasi di lapangan.